Kepala persaingan Eropa pada Rabu mengatakan bahwa pinjaman penyelamatan zona euro yang sangat besar untuk bank-bank Spanyol akan memiliki biaya, memperingatkan Madrid: "Tidak ada yang gratis".
Spanyol menegaskan bahwa pinjaman zona euro hingga 100 miliar euro (125 miliar dolar AS) memberlakukan persyaratan hanya pada bank-bank, tanpa langkah-langkah baru diperlukan pada penghematan atau reformasi ekonomi yang lebih luas.
Tetapi wakil presiden dan kepala persaingan Komisi Eropa Joaquin
Almunia mengatakan, persyaratan rinci akan dikenakan pada sektor keuangan untuk pinjaman belum ditentukan.
Ketentuan tersebut harus dibuat dalam "kerangka umum" yang digunakan oleh Eropa sejak awal krisis zona euro, Almunia mengatakan dalam sebuah wawancara dengan radio ABC Punto.
"Anda harus memaksakan persyaratan," kata pejabat senior Uni Eropa itu.
"Tidak ada yang gratis. Tetapi pada saat yang sama, Anda harus menjelaskan tanpa hasutan, tanpa populisme, tanpa takut tetapi dengan visi untuk masa depan, bahwa jika kita tidak memiliki sesuatu yang kuat, sistem keuangan yang solven mampu membiayi kegiatan ekonomi dan kebutuhan suatu negara dan ekonominya, tidak akan bekerja."
Mengumumkan kesepakatan pada Sabtu, para menteri keuangan dari 17-negara zona euro mengatakan komitmen Spanyol pada reformasi dan pemotongan defisit publik akan ditinjau secara ketat dan teratur secara paralel dengan pinjaman.
Namun selain memastikan pelaksanaan janji-janji, mereka sepakat bahwa kondisi pinjaman penyelamatan perbankan itu "harus difokuskan pada reformasi tertentu menargetkan sektor keuangan".
Almunia menepis pertanyaan tentang apakah krisis perbankan Spanyol bisa memaksa keluar dari euro dan kembali ke peseta: "Itu tidak mungkin, tidak ada yang berpikir seperti itu, tidak ada karena dengan akal sehat.
